- BATANG - Batangnya berbentuk persegi (kuadrangular) dengan empat sudut yang jelas. Batang sambiloto tegak, bercabang-cabang, dan dapat mencapai tinggi antara 30 hingga 90 cm. Warnanya hijau, sering kali dengan garis-garis ungu.
- DAUN - Daun sambiloto berwarna hijau tua, berbentuk lonjong atau jorong dengan ujung yang meruncing. Tepi daun rata atau sedikit bergelombang, dengan panjang daun sekitar 2 hingga 12 cm dan lebar 1 hingga 3 cm. Daunnya tersusun berhadapan secara berlawanan pada batang.
- AKAR - Akar Sambiloto memiliki akar tunggang dengan cabang-cabang akar yang tumbuh dari pangkal batang. Akarnya berwarna cokelat muda hingga cokelat tua dan memiliki panjang yang cukup dalam.
- BUNGA - Bunga sambiloto kecil, berwarna putih dengan sentuhan ungu muda, dan muncul dari ketiak daun atau ujung batang. Bunga ini berbentuk tabung dengan panjang sekitar 1 cm. Kelopak bunganya terdiri dari lima bagian yang runcing, dan mahkotanya berbentuk bibir.
- BUAH - Buah sambiloto berbentuk kapsul memanjang, berukuran sekitar 1-2 cm, dan berwarna hijau saat muda, kemudian menjadi cokelat atau hitam ketika matang. Kapsul ini mengandung biji-biji kecil yang lonjong dan berwarna cokelat.
- BIJI - Biji sambiloto kecil, lonjong, dan berwarna cokelat tua hingga hitam. Setiap buah kapsul biasanya mengandung 6-12 biji.
Sambiloto tumbuh dengan baik di daerah tropis, khususnya di tanah yang gembur dan subur. Tanaman ini memiliki siklus hidup tahunan, yang berarti hanya bertahan selama satu musim tanam sebelum mati dan harus ditanam kembali, Demikian informasi mengenai Morfologi Sambiloto
Semoga Bisa Bermanfaat